Sabtu, 13 Desember 2008

INSTITUT MANAJEMEN TELKOM


Institut manajemen telkom merupakan salah satu universitas yang menuju world class university bersama dengan institut teknologi telkom dengan 5 jurusan didalamnya, antara lain :
1. Manajemen bisnis telekomunikasi dan informatika
2. Ilmu komunikasi
3. Administrasi Negara
4. Akuntansi
5. Desain komunikasi visual
IM TELKOM dengan tim pengajar yang ahli di bidangnya selalu berusaha memberi yang terbaik dengaran system pembelajaran berstandar nasional menuju internasional. Selain itu kampus yang dilengkapi dengan fasilitas yang cukup bagus mendukung keberhasilan program yang telah direncanakan. Saat ini IM TELKOM sedang mengadakan perbaikan salah satunya perbaikan fasilitas dengan melengkapi sarana yang belum ada, diantaranya yaitu pembangunan stasiun radio dan televisi. Mahasiswa IM TELKOM dituntut untuk sanggup bersaing dengan universitas di Indonesia maupun di luar negeri dengan menerapkan jiwa kewirausahaan dan bisnis yang tinggi. Mahasiswa dapat melatih kemampuan untuk berbisnis dengan bergabung dengan Unit Kegiatan Mahasiswa HIPMI yaitu Himpunan Pengusaha Mahasiswa.
Dengan tim pengajar yang professional di bidangnya, IMT menghasilkan lulusan yang bermutu dengan semangat usaha yang tinggi.

KATA MENGANDUNG MAKNA TAPI MANUSIA YANG MEMBERI MAKNA


Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan dari seorang komunikator pada komunikan. Komunikasi dapat menimbulkan effect ataupun feedback. Effect merupakan hasil akhir sedang feedback masih tetap memiliki kaitan dangan proses komunikasi yang sedang berlangsung tetapi tergantung dari orang yang menerima pesan tersebut. Dalam proses komunikasi ada yang namanya noise atau gangguan, yaitu :
• gangguan fisik : tekhnis
• gangguan psikologis : akibat prasangka
• gangguan semantic : arti yang berbeda antara komunikator dan
komunikan
Komunikasi dilakukan untuk menyamakan persepsi sehingga seorang komunikan melakukan seperti yang diinginkan oleh komunikator. Komunikasi dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu secara verbal maupun non-verbal. Komunikasi verbal adalah semua bentuk komunikasi dengan menggunakan kata-kata, baik dalam bentuk lisan ataupun bentuk tulisan. Sedang komunikasi non-verbal adalah pesan lisan dan bukan lisan yang di nyatakan melalui alat lain di luar alat kebahasan misalnya isyarat, gerakan, penampilan, ekspresi wajah, dll. Dalam komunikasi kata hanya mengandung makna, tetapi hasilnya tergantung orang yang menerima karena pada hakikatnya yang membuat makna adalah manusia yang terlibat dalam proses komunikasi itu.
Ada 2 cara seseorang dalam menerima pesan, yaitu hearing(mendengar) dan listening(mendengar dan paham). Mendengar dapat dilakukan dengan 3 cara antara lain:
1. mendengar marjinal : hanya memberi perhatian pada pesan
2. mendengar evaluatif : memperhatikan, menilai, dan mengevaluasi
3. mendengar proyektif : memproyeksikan diri dalam pikiran pembicara
agar tahu sudut pandang pembicara tanpa memberi
pendapat pada waktu proses komunikasi
berlangsung
Komunikasi tidak pernah berkesudahan karena komunikasi tidak dibatasi ruang dan waktu. Dalam kehidupan sehari-hari komunikasi menjadi alat yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah tetapi komunikasi tidak sebuah penyelesaian masalah. Komunikasi juga terbentuk karena adanya sebuah penafsiran dan penafsiran menimbulkan sebuah persepsi sehingga timbullah proses komunikasi. Persepsi merupakan pengalaman tentang objek peristiwa atau hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan.
Proses yang mempengaruhi persepsi, antara lain :
• efek halo : merujuk pada fakta, kesan menyeluruh membentuk efek
yang kuat atau penilaian kita.
• Ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya : perkiraan atau ramalan yang
Seakan-akan benar
• Aksentuasi perceptual : memandang dari hal yang kita inginkan dan sukai
• Konsistensi : melekatkan pandangan positif pada orang ang kita suka
dan musuh pada pandangan negative
• Stereotif : menggeneralisasikan sedikit informasi dan membentuk
asumsi.
Komunikasi dapat berjalan efektif apabila seorang komunikator dapat membentuk persepsi yang sama antara komunikator dan komunikan. Dan effect yang berupa makna muncul bukan dari kata-kata yang diucapkan atau ditulis, tetapi dari manusia yang menerima pesan tersebut.

PENGGUNAAN KOMPUTER OLEH MAHASISWA


Hampir semua kampus yang sudah memiliki beragam system teknologi informasi yang mendukung proses pembelajaran dan perkembangan mahasiswa. System teknologi informasi itu meliputi :
1. layanan email mhasiswa
2. penyimpanan file dan data melalui jaringan (FTP)
3. informasi akademik
4. system kolaborasi (groupware)
5. e-learning
Mahasiswa sebagai penerus harus mampu bersaing dengan yang lain. Hal itu didorong oleh perkembangan teknologi saat ini. Ada 4 arah perkembangan teknologi yaitu :
• teknologi informasi
• teknologi pemanufakturan
• teknologi transformasi
• teknologi komunikasi
Teknologi yang sangat pesat arah perkembangannya adalah teknologi informasi yaitu perpaduan antara teknologi computer, komunikasi dan otomasi yang telah bercampur menjadi satu sehingga sulit dipisahkan. Peran teknologi informasi dalam kegiatan mahasiswa sangatlah penting, diantaranya membantu mahasiswa dalam menyelasaikan tugasnya tetapi kembali pada kemampuan mahasiswanya untuk mengelola teknologi itu.
Beberapa manfaat yang diperoleh mahasiwa dalam penggunaan computer antara lain :
• penghematan dan ketepatan waktu
• sebagai hiburan
• akurasi informasi yang lebih baik
Penerapan teknologi bagi mahasiswa menimbulkan sejumlah problematic yang berasal dari berbagai factor,antara lain : ekonomi, teknologi, konsep system dan aspek perilaku. Dan yang merupakan aspek dominan adalah aspek perilaku. Sikap seseorang terdiri dari komponen kognisi, afeksi dan komponen-komponen yang berkaitan dengan perilaku. Kognisi berkaitan dengan konsekuensi yang diperoleh pada masa depan ynag diyakini seseorang sehingga mendorong untuk bersikap. Afektif berkaitan dengan perasaan atau emosi seseorang yang mempunyai konotasi suka atau tidak suka. Keinginan merupakan komponen sikap lain, yang mempengaruhi sikap seseorang. Ketiga komponen itu menimbulkan afeksi seseorang yang dinyatakan dengan sikap suka atau tidak suka terhadap teknologi computer. Ketidaksukaan mahasiswa terhadap computer dapat disebabkan oleh ketakutan terhadap pengguna teknologi computer atau disebut juga computer anxiety.
Beberapa ahli mengatakan bahwa kecenderungan mahasiswa dengan computer anxiety yang lebih tinggi mempunyai kepercayaan pada kemampuan diri sendiri dan kinerja yang lebih rendah dibanding mereka yang memiliki computer anxiety yang lebih rendah. Dalam kaitannya dengan pelaksanaan tugas dengan menggunakan computer, mahasiswa sebagai subjek dengan computer anxiety yang lebih tinggi memerlukan waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan tugas tersebut dibandingkan mahasiswa yang memiliki computer anxiety yang lebih rendah.

Mahasiswa cenderung memiliki keyakinan bahwa setiap orang dapat meningkatkan keahliannya. Hal itu berguna untuk keefektifan penggunaan computer dan menguatkan rasa percaya diri mahasiswa untuk mampu menguasaidan menggunakan teknologi computer dalam pekerjaan. Apalagi tugas dilaksanakan, subjek dengan computer anxiety yang lebih tinggi memerlukan waktu yang lebih lama lagi untuk menyekesaikannya.
Beberapa ahli juga mengatakan bahwa kecenderungan mahasiswa menjadi susah, kawatir, atau ketakutan terhadap computer dimasa sekarang dan masa yanga akan datang mempunyai pengaruh terhadap sikap mahasiswa terhadap teknologi computer. Oleh karena itu sikap negative mahasiswa mengakibatkan rendahnya tingkat keahlian dalam penggunaan computer. Jadi tinggi rendahnya keahlian computer dapat ditentukan oleh tinggi rendahnya computer anxiety.

Salah satu wujud manfaat penggunaan computer adalah penggunaan internet. Internet menyediakan akses yang meliputi :
1. informasi untuk kehidupan pribadi : kesehatan, rekreasi, hobbi, pengembangan pribadi, rohani dan social.
2. informasi untuk kehidupan professional : sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.
Dalam dunia perkuliahan internet menjadi alat yang memiliki peranan penting. Internet memudahkan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas-tugasnya, sebagai arena untuk berekspresi, bergaul, serta mendapat informasi yang berguna untuk menambah wawasan mahasiswa dengan kemampuan dan kemauan yang dimiliki.
Jadi pada zaman yang serba modern ini, computer yang erat kaitannya dengan internet ini sangat penting yang mempermudah seseorang dalam memaksimalkan penyelesaian tugas-tugasnya.